Hasil Survei: Lebih Banyak Didominasi Orang Susah Tidur Alasannya Tidak Punya Uang

Kesulitan tidur ialah duduk kasus yang umum dialami orang. Sebuah survei yang baru-baru ini diterbitkan oleh Bankrate melaporkan bahwa 78 persen orang sampaumur Amerika Serikat mengalami insomnia sebab tekanan sehari-hari ibarat duduk kasus keuangan, pekerjaan, korelasi dan banyak lagi.

Namun, menariknya, survei ini menunjukkan bahwa lebih dari 56 persen responden berusia 18 tahun ke atas kekurangan tidur sebab duduk kasus uang yang mencakup pengeluaran sehari-hari, tabungan untuk pensiun dan perawatan kesehatan. Hampir 1 dari 3 atau 32 persen responden menyampaikan bahwa pengeluaran sehari-hari yaitu salah satu penyebab stres terbesar.

Demikian dilansir dari World of Buzz, Jumat, 5 Juli 2019.

Meskipun orang sampaumur paruh baya (39-54) yaitu yang paling jarang tidur, setiap generasi juga dipengaruhi oleh duduk kasus keuangan dan menderita insomnia. Anggota Gen X (berusia 39-54) yaitu yang paling terpengaruh oleh duduk kasus keuangan.

Sebanyak 64 dari Gen X menyampaikan bahwa mereka kerap kali tidak bisa tidur dan gelisah setidaknya sebab satu kekhawatiran terkait uang. Kekhawatiran ini termasuk kemampuan membayar tagihan hipotek dan sewa bulanan.

Sementara itu, generasi millenial (berusia 23-38 tahun) yaitu kelompok tertinggi kedua yang menderita insomnia tanggapan duduk kasus uang. Sekitar 58 persen dari millenial menyampaikan bahwa mereka khawatir wacana menabung untuk pensiun.

Beberapa dari mereka juga menunjukkan bahwa biaya perumahan dan utang kartu kredit akan menciptakan mereka kesulitan tidur juga. Sementara itu, 54 persen baby boomer (usia 55-73) menjawab bahwa mereka tidak bisa tidur sebab stres terkait uang juga.

Sebagian besar dari mereka menyampaikan bahwa mereka khawatir wacana pengeluaran sehari-hari, sementara 25 persen dari mereka menyampaikan bahwa mereka akan sering stres sebab tabungan pensiun, perawatan kesehatan, dan tagihan asuransi.

Meskipun Gen Z (berusia 18-22) sepertinya yang paling tidak terpengaruh oleh kekhawatiran akan uang, ini tidak berarti bahwa mereka tidak terpengaruh. Bahkan, 33 persen dari mereka khawatir wacana pengeluaran sehari-hari mereka, sebab biaya kuliah mulai naik dan beban ini mulai turun di bahu mereka.

Sumber: viva.co.id

Sumber http://jiwa-yang-sehat4.blogspot.com/~inspirasi~hasil-survei-mayoritas-orang-susah